Rabu, 22 Desember 2010

Hutan Lindung


Berdasarkan Surat Keterangan Mentri Kehutanan No. 890/Kpts-II/1999 dan Surat Keputusan Gubernur No. 276/IV/Thn. 1999 & SK .Menhut tentang perubahan fungsi kawasan hutan No. 358/Menhut-II/04 tgl 1 Oktober 2004, No. 367/menhut-II/2004 tgl. 5 Januari 2004 dan No. 398/Menhut-II/2004 tgl. 18 oktober 2004. Bahwa pada Tahun 2009 kondisi Hutan Lindung (HL) di Provinsi Sulawesi Selatan yaitu.

Hutan Lindung di Propinsi Sulawesi Selatan memiliki luas ± 1.223.559,65 Ha atau sekitar 26,83 % dari luasan keseluruhan Propinsi Sulawesi Selatan. Hutan Lindung ini merupakan penyangga kehidupan atau mengatur tata air, mencegah banjir, mengendalikan erosi, pencegahan intrusi air laut dan memelihara kesuburan tanah, serta ditidak bolehkan diadakan aktivitas apapun didalamnya.

Hutan Lindung paling luas terdapat di Kabupaten Luwu utara dengan luasan 419.108 Ha atau sekitar 34,253% dari luas keseluruhan Hutan Lindung, kemudian Luwu timur dengan luas area Hutan 233.163,75 Ha atau sekitar 19,056%, sedangkan Kabupaten dengan persentase paling kecil kawasan hutan Lindungnnya adalah Kabupaten Takalar dengan Luasan 86 Ha atau hanya sekitar 0,007% dari total luasan kawasan Hutan Lindung, Sedangkan Kota Makassar Sendiri tidak sama sekali memilili Kawasan Hutan.

Adapun beberapa persentase Kawasan Hutan Lindung (HL) di Propinsi Sulawesi Selatan berdasarkan urutan Kabupaten/Kota yaitu:

No.

Kabupaten/

Kodya

Wilayah

Luas (Ha)

%

1

Makassar

17.577

-

0,000

2

Gowa

188.332

24.226

1,980

3

Maros

161.912

12.841,9

1,050

4

Pangkep

111.229

12.019

0,982

5

Takalar

56.651

86

0,007

6

Jeneponto

73.764

8.932

0,730

7

Bantaeng

39.583

2.773

0,227

8

Bulukumba

115.467

3.538

0,289

9

Selayar

90.335

11.633

0,951

10

Sinjai

81.996

11.074

0,905

11

Bone

455.900

32.612

2,665

12

Soppeng

135.944

33.359

2,726

13

Barru

117.471

49.801

4,070

14

Pare-Pare

9.933

1.068

0,087

15

Sidrap

188.325

43.729

3,574

16

Wajo

250.619

2.541

0,208

17

Pinrang

196.177

46.782

3,823

18

Enrekang

178.601

72.755

5,946

19

Tana Toraja

320.577

138.101

11,287

20

Luwu Utara

750.258

419.108

34,253

21

Luwu

300.025

54.905

4,487

22

Luwu Timur

694.488

233.163,75

19,056

23

Kota Palopo

24.752

8.512

0,696

Jumlah

4.559.916

1.223.559,65

100

Sumber: Dinas Kehutanan Propinsi, 2008

Adapun diagram yang menunjukkan perbandingan beberapa luasan Kawasan Hutan Lindung di Propinsi Sulawesi Selatan dari beberapa kabupaten dan Kota yaitu:


Berikut adalah kondisi Hutan Lindung di Propinsi Sulawesi Selatan dari segi keruangan yaitu:





Senin, 20 Desember 2010

Kecamatan Pajukukang



Kecamatan pajukukang merupakan salah satu dari 3 Kecamatan di kabupaten bantaeng yang memiliki pantai. Terdiri dari 9 Desa dan beribukota Tanetea. Penghasilan utama Kecamatan ini adalah hasil Pertanian Rumput Laut


View : Pantai Desa Baruga di Kec. Pajukukang

Kecamatan ini memiliki batas administratif yaitu:
Utara : Kecamatan Gantarang Keke
Timur : Kabupaten Bulukumba
Selatan : Laut Flores
Barat : Kecamatan Bantaeng dan Kecamatan Eremerasa

View : Penghasilan utama Kecamatan Pajukukang

Jumlah penduduk pada Tahun 2010 yaitu 29.004 jiwa dengan jumlah penduduk laki-laki 14.232 jiwa dan perempuan 14.772 jiwa dan Sex ratio 96, dengan jumlah Rumah Tangga 7.112 KK dengan jumlah rata-rata anggota Rumah tangga 4 orang.

View : Para Ibu Rumahtangga dan Anak anak sedang memilah Rumput laut

Mata Pencaharian utama masyaraknya adalah petani rumput laut.
Adapu peta-peta tematik kecamatan ini yaitu:
1. Administratif



2. Penggunaan Lahan


3. Potensi Air Tanah


4. Kelerengan


5. Topografi


6. Geologi


7. Jenis Tanah


8. Bentuklahan


9. Kontur

Kamis, 16 Desember 2010

10 Gua Bawah Tanah Paling Terkenal di Dunia

Dalam prasejarah gua-gua di bawah tanah digunakan untuk tempat berlindung, kuburan atau tempat ibadah. Para arkeolog melakukan penelitian terhadap gua-gua tersebut karena dapat mengungkapkan kondisi iklim dimasa lalu.

10. Eisriesenwelt

The Eisriesenwelt adalah gua es terbesar di dunia, yang memiliki luas lebih dari 42km (26 mil). Lokasi gua tersebut terletak di dalam gunung Hochkogel pada bagian Tennengebirge, Alpen, Austria. The Eisriesenwelt terbentuk oleh sebuah sungai yang mengikis lorong-lorong pegunungan. Formasi es di dalam gua, terbentuk karena mencairnya salju yang mengalir kedalam gua dan membeku selama musim dingin.

9. Reed Flute Cave


Gua Reed Flute dikenal sebagai “Istana Alam Seni Rupa” yang terletak di barat laut Guilin di sebelah selatan Cina. Menurut legenda, nama Reed Flute Cave berasal dari tanaman buluh (sejenis bambu) yang berada di mulut gua. Tanaman buluh tersebut bisa dijadikan seruling. Gua kapur ini menawarkan keindahan yang alami, terutama memiliki warna yang sangat disukai oleh para penjelajah dan petualang.

8. Gua Kristal

Gua Kristal ini pertama kali ditemukan oleh para penambang yang sedang menggali untuk membuat terowongan baru di Naica, sebelah utara Mexico. Ruangan utama gua tersebut adalah dimana tempat beradanya beberapa kristal alam terbesar yang pernah ditemukan. Kristal alam terbesar yang ditemukan saat ini panjangnya berukuran 11 meter (36 kaki) dengan diameter 4 meter (13 kaki) dan berat 55 ton. Kristal ini menjadi begitu besar karena disebabkan oleh suhu panas yang berasal dari dalam gua yang bisa mencapai 58 derajat Celcius (136 derajat Fahrenheit), yang memungkinkan kristal mikroskopis untuk tumbuh membesar dan membesar.

7. Puerto Princesa

Puerto Princesa adalah sebuah sungai bawah tanah yang terletak di hutan lindung di pantai utara pulau Palawan, Filipina. Sampai penemuan terakhir pada tahun 2007 yaitu sebuah sungai bawah tanah yang lain yang terletak di Semenanjung Yucatan Meksiko, Puerto Princesa terkenal sebagai sungai bawah tanah terpanjang di dunia. Sungai bawah tanah Puerto Princesa mencapai 8,2 kilometer (5 mil) yang bermuara di Laut Cina Selatan.

6. Waitomo Cave

Waitomo Cave merupakan salah satu tujuan utama para wisatawan yang datang ke Selandia Baru, yang dimana terletak tepat diluar kota Waitomo. Gua ini tempat bersarangnya Glowworms (binatang kecil yang memancar cahaya berkilauan) yang sangat terkenal di Waitomo. Glowworm ini ditemukan secara ekslusif di Selandia Baru dan memiliki ukuran seperti seekor nyamuk. Gua ini dibentuk lebih dari 30 juta tahun yang lalu, memiliki dekorasi yang sangat megah. Kapur yang berada di bagian poros dalam Waitomo Cave diberi nama “Tomo”, yang dimana Waitomo Cave diibaratkan sebuah Kathedral yang sangat indah.

5. Majlis al Jinn

Majlis al Jinn merupakan salah satu gua terbesar di dunia yang terletak di daerah terpencil Dataran Tinggi Selma, Oman. Majlis al Jinn merupakan ruangan yang berukuran 310 meter x 225 meter (1.017 x 738 kaki), dengan tinggi langit-langit kubah berukuran 120 meter (393 kaki). Bagian terdalam dari gua tersebut mencapai 178 meter (584 kaki). Sebagai perbandingan ukuran, gua ini bisa menampung 12 Boeing 747.. Gua ini hanya untuk pendaki berpengalaman meskipun pemerintah setempat berencana untuk mengembangkan Majlis al Jinn menjadi gua wisata lebih mudah diakses.

4. Skocjan Caves

Skocjan Cave termasuk gua tertinggi di Eropa, sebuah jurang besar bawah tanah, air terjun dan jembatan terlihat seperti pemandangan yang ada dalam film The Lord of The Rings. Gua memiliki stalaktit yang indah dan struktur stalagmit. Terciptanya Skocjan Cave akibat dari tenggelamnya Sungai Reka. Sungai tetap pada permukaan untuk bagian pertama, tetapi tiba-tiba menghilang di bawah tanah, di mana ada jalan terusan melalui gua. Air muncul ke permukaan lagi setelah mengalir di bawah tanah selama 34 km (21 mil) tidak jauh dari pantai Adriatik.

3. Carlsbad Caverns

Carlsbad Caverns adalah Taman Nasional yang terletak di dekat Carlsbad, New Mexico. Carlsbad Caverns ini termasuk kedalam Big Room, dimana sebuah ruangan kapur alami dengan ukuran 1.219 x 190 meter (4.000 x 625 kaki), dan 107 meter (350 kaki) pada titik tertinggi. Gua ini merupakan ruangan gua ke-tujuh terbesar di dunia. Gua-gua yang dihiasi dengan stalaktit, stalagmit dan luar biasa dari berbagai formasi lain yang dapat dilihat oleh beberapa jalur yang mudah diakses.

2. Jeita Grotto

Jeita Grotto terdiri dari dua gua yang terpisah tetapi saling berhubungan, yaitu gua atas dan gua bawah. Jeita Grotto bagaikan sebuah galeri stalaktit atas terbesar di dunia, yang dimana gua bawah memiliki panjang keseluruhan 6.200 meter (20.300 kaki) dan terletak 60 meter (200 kaki) disebelah bawah galeri atas. Gua tersebut dilalui oleh sebuah sungai yang berasal dari air danau.

1. Mulu Caves

Mulu Caves terletak di Taman Nasional Gunung Mulu, Kalimantan, Malaysia. Taman Nasional ini terdiri dari gua yang luar biasa dan memiliki formasi Karst dalam pengaturan hutan tropis pada pegunungan khatulistiwa. Ruangan Sarawak yang berada di dalam gua, berukuran 700 x 396 meter (2.300 kaki x 1.300 kaki) dengan tinggi 70 meter (230 kaki), merupakan gua terbesar di dunia. Diibaratkan gua tersebut bisa menampung sekitar 40 Boeing 747.

Tanks! Follow Me....